https://rentalmobiltegal.com/pulau-terindah-d…-nasional-komodo/
Pulau Terindah di Taman Nasional Komodo, Taman Nasional Komodo (TNK) merupakan salah satu objek wisata yang paling diminati di Indonesia. Taman ini terletak di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Luas wilayah taman nasional ini mencapai 173.000 hektar dan terdiri dari beberapa pulau besar dan banyak pulau kecil. Wisatawan yang ingin berlibur di taman nasional ini dapat mengunjungi pulau cantik yang ada di Taman Nasional Komodo.
Pulau Komodo
Pulau pertama yang akan dibahas adalah Pulau Komodo yang merupakan habitat asli hewan yang dilindungi, yaitu komodo. Pulau ini terletak di sebelah barat Pulau Sumbawa dan dipisahkan oleh Selat Sape, termasuk dalam wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Flora dan fauna di Pulau Komodo sangat beragam.
Untuk tanaman, ada Pohon Kayu Sepang yang digunakan oleh penduduk setempat sebagai obat dan bahan pewarna pakaian. Selain melihat komodo di alam liar, pengunjung juga dapat menjelajahi hutan, mendaki bukit, atau menikmati suasana pantai. Masyarakat yang tinggal di Desa Komodo memiliki berbagai mata pencaharian, termasuk pemandu wisata, pengelola homestay, perahu wisata, pengrajin patung, dan penjual suvenir.
Pulau Kalong
Terdapat banyak pulau kecil di Taman Nasional Komodo, termasuk Pulau Kalong yang terletak di antara Pulau Rinca dan Pulau Papagarang. Masyarakat setempat menyebutnya Pulau Kalong, karena pulau ini ditumbuhi pohon bakau yang dihuni oleh jutaan kelelawar. Waktu tempuh ke pulau ini sekitar 35 menit dengan speedboat dari kota Labuan Bajo.
Pulau Padar
Pulau Padar yang merupakan salah satu dari tiga pulau terbesar di kawasan Taman Nasional Komodo. Bagi Anda yang ingin menuju Pulau Padar dapat menempuh perjalanan sekitar empat jam dengan menggunakan perahu dari Dermaga Pantai Pede, Labuan Bajo . Pandemi Covid-19 yang melanda sektor pariwisata membuat pemerintah terus menata kawasan Labuan Bajo dengan harapan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan pariwisata yang saat ini tengah terpuruk.
Wisatawan dapat menyeberang dengan Kapal Pinisi Samudra Sumba. Diketahui bahwa Kapal Pinisi sebagian besar dibuat di Bulukumba yang dikenal sebagai desa pembuat perahu. Selama penyeberangan, wisatawan dapat menikmati fasilitas di kapal, seperti makan, kamar tidur, toilet, dan masih banyak lagi. Sesampainya di Pulau Padar , wisatawan harus menaiki 818 anak tangga jika ingin melihat pemandangan indah di kawasan Taman Nasional Komodo.
Gili Lawa
Nama Gili Lawa merupakan sebutan lain dari Gili Laba, sebuah pulau kecil tak berpenghuni yang terletak di sebelah utara Pulau Komodo. Bagi wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo, Gili Lawa menjadi salah satu tempat favorit untuk dikunjungi setelah menyelam. Pulau kecil ini menyuguhkan pemandangan perbukitan eksotis dengan padang rumput yang luas dan dikelilingi oleh laut biru nan indah. Padang rumput tersebut berwarna hijau saat musim hujan dan menguning saat musim kemarau. Di sini, wisatawan dapat melakukan trekking atau menaiki bukit untuk melihat pemandangan pulau-pulau di sekitar Gili Lawa, seperti Pulau Komodo, Kanawa, dan Pulau Sebayur.
Pulau Sebayur
Selain Pulau Kelor, masih ada lagi tempat menarik untuk melakukan aktivitas snorkeling, yaitu Pulau Sebayur yang terletak di sekitar Labuan Bajo. Di sana terdapat terumbu karang yang memanjang ke arah barat daya pulau dan membentuk jurang dengan kedalaman 30-40 meter. Wisatawan dapat menyelam di sepanjang dinding karang ini ke arah timur atau barat tergantung arus laut. Ada beberapa spot yang terlindung oleh bongkahan batu besar, tempat ikan Travellies (sejenis ikan) raksasa, hiu karang titik putih, serta ikan-ikan besar lainnya sering terlihat.
Pulau Rinca
Pulau Rinca merupakan salah satu dari tiga pulau utama di Taman Nasional Komodo. Letak pulau ini berada di sebelah barat Pulau Flores, Kepulauan Nusa Tenggara, yang dipisahkan oleh Selat Molo. Sama seperti Pulau Komodo, Pulau Rinca merupakan salah satu kawasan yang menjadi habitat asli hewan Komodo. Jika Pulau Komodo sebagian besar ditutupi oleh hutan, Pulau Rinca didominasi oleh padang rumput atau sabana. Diketahui bahwa di Pulau Rinca terdapat dua desa, yaitu Desa Papagarang dan Desa Pasir Panjang yang sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan.
Pemerintah Indonesia diketahui tengah menggarap proyek “Jurassic Park” di kawasan Pulau Rinca. Pengembangan ini dilakukan agar ke depannya makin banyak wisatawan yang datang. Meski begitu, dalam menjalankan pembangunan tersebut, pemerintah mengaku mengutamakan perlindungan dan pemanfaatan warisan geologi secara berkelanjutan.
Pulau Kelor
Pecinta snorkeling wajib datang ke Pulau Kelor yang terkenal dengan keanekaragaman bawah lautnya. Jika snorkeling di kawasan Pulau Kelor, wisatawan akan disuguhi sekitar 260 jenis terumbu karang dan ribuan spesies ikan. Pulau Kelor masih berada di kawasan Taman Nasional Komodo dan terletak di antara banyak pulau kecil lainnya.
Pulau Gili Motang
Pulau Gili Motang yang merupakan salah satu pulau kecil di Taman Nasional Komodo memiliki luas sekitar 30 kilometer persegi. Pulau Rinca merupakan salah satu habitat reptil purba Komodo. Berdasarkan data pada tahun 2010 di pulau ini sendiri terdapat 1336 ekor komodo, sedangkan di Pulau Komodo terdapat sekitar 1288 ekor, di Pulau Nusa Kode 86 ekor, dan di Pulau Gili Motang terdapat 83 ekor. Gili Motang memiliki pantai yang indah, wisatawan dapat bermain air atau berenang dengan aman karena perairannya cukup dangkal. Di pulau ini wisatawan juga dapat melihat komodo.
Gili Dasami
Selain Pulau Gili Motang, ada pula Pulau Gili Dasami yang juga merupakan pulau kecil yang bentuknya menyerupai bukit. Sama seperti Pulau Gili Motang, Gili Dasami juga dihuni oleh sejumlah komodo, sehingga wisatawan yang berkunjung ke tempat ini juga bisa melihat hewan purba tersebut.
