https://rentalmobiltegal.com/lokasi-syuting-f…nal-di-indonesia/
Pernahkah Anda terkesima dengan lokasi syuting yang dipilih oleh produser dan sutradara kelas dunia? Tak hanya panorama yang memukau, budaya serta keindahan lingkungan sekitar juga menjadi aspek utama dalam sebuah film.
Tidak banyak film internasional yang dibuat di Indonesia. Selain masalah insentif pajak, Indonesia juga dianggap lebih birokratis dalam hal mendapatkan izin.
Namun, beberapa daerah yang memiliki keunikan dan keindahan yang luar biasa berhasil membuat beberapa produser film memilih Indonesia sebagai lokasi syuting yang sempurna, baik yang seluruhnya mengambil gambar di dalam negeri maupun hanya beberapa adegan saja. Ingin tahu lokasi mana saja yang dipilih untuk film internasional di Indonesia ? Simak daftar filmnya di bawah ini.
Anaconda: Perburuan Anggrek Darah 2004 (Hutan Mangrove, Kalimantan)
Film Anaconda bercerita tentang sekelompok orang yang sedang dalam perjalanan mencari bunga anggrek langka, lalu tanpa sengaja bertemu dengan seekor ular Anaconda raksasa. Film yang dirilis pada tahun 2004 ini mengambil latar Borneo, Kalimantan dengan berbagai adegan menyusuri hutan dan sungai. Dalam film tersebut terlihat ekosistem hutan Kalimatan yang masih terjaga kelestariannya.
King Kong 2005 (Pulau Mursala, Provinsi Sumatera Utara)
Masih ingat dengan film King Kong? Film ini mengisahkan tentang King Kong raksasa yang berhasil bertahan hidup dengan bertarung melawan musuh-musuhnya. Tinggal di pulau misterius yang menjadi lokasi syuting di Pulau Mursala, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara membuatnya terisolasi dari dunia luar.
Hingga munculnya seorang wanita (Naomi Watts) yang akhirnya memiliki ikatan emosional dengan King Kong. Kesuksesan film King Kong yang dirilis pada tahun 2005 ini dibuktikan dengan menyabet posisi puncak Box Office di beberapa negara.
Amphibious 2010 (Perairan Sumatera)
Amphibios adalah film thriller bertema makhluk hidup yang dirilis pada tahun 2010 dan disutradarai oleh Brian Yuzna. Lokasi Pembuatan filim ini 100% berada di Indonesia. Amphibious pada tahun 2010 merupakan fil 3D pertama yang menggunakan perairan di sekitar Sumatera sebagai lokasi pengambilan gambar.
Eat, Pray, Love 2010 (Desa Ubud, Provinsi Bali)
Dunia internasional mulai mengenal Indonesia berkat film Eat, Pray, Love yang dibintangi Julia Roberts pada tahun 2010. Sejak awal, proses syuting film Hollywood ini banyak melibatkan masyarakat Bali, sehingga mengangkat nama Bali sebagai tujuan wisata internasional .
Padahal banyak orang asing yang ternyata lebih mengenal Bali daripada Indonesia sendiri. Hamparan sawah yang hijau dan budaya khas Bali mengisi film yang berkisah tentang refleksi diri ini.
Savages 2012 (Moyo Island, West Nusa Tenggara Province)
Pernahkah Anda mendengar tentang Pulau Moyo sebelumnya? Pulau mungil ini berjarak sekitar 2,5 km dari Pulau Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Meski pulaunya kecil, keindahan alam Pulau Moyo sungguh luar biasa.
Sekadar informasi, Moyo juga masuk dalam daftar hotel termahal di Indonesia. Dan karena potensinya yang luar biasa, Pulau Moyo dipilih menjadi lokasi syuting film Savages tahun 2012 yang dibintangi oleh bintang film laga Hollywood ternama seperti Jhon Travolta dan Salma Hayek.
Dead Mine 2012 (Kota Batam)
Film internasional selanjutnya yang mengambil lokasi syuting di Indonesia adalah Dead Mine yang dirilis pada tahun 2012. Tak hanya mengambil lokasi syuting di wilayah Indonesia, sejumlah aktor papan atas Indonesia juga turut berperan dalam film petualangan ini. Dalam film garapan Stephen Sheil ini, Anda akan melihat Kota Batam sebagai tempat yang menegangkan.
The Philosopher 2013 (Jakarta, Belitung, Sumatra, Mount Bromo & Prambanan Temple)
Film The Philosopher yang dirilis pada tahun 2013 menceritakan tentang 20 pelajar dari seluruh dunia yang diundang untuk melihat dunia setelah terkena bom nuklir. Film ini dibintangi oleh Bonnie Wright, James D’Arcy, Freddie Stroma, Daryl Sabara, Sophie Lowe, Rhys Walefield. Artis Indonesia Cinta Laura juga turut bermain dalam film John Huddles ini.
Selain itu, Filsuf tersebut juga menggunakan beberapa tempat wisata terkenal di Indonesia sebagai lokasi syuting. Mulai dari Pulau Belitung, Pulau Sumatera, Gunung Bromo hingga Candi Prambanan .
The Salt of The Earth 2014 (Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua)
The Salt of The Earth 2014 adalah film dokumenter yang wajib Anda tonton. Dalam film ini Anda dapat melihat bagaimana seorang Sebastiao Salgado (wartawan dan fotografer asal Brazil) saat itu meliput kehidupan masyarakat Yali (Suku Papua ). Bagaimana sumber daya alam dan manusia dieksploitasi untuk menguntungkan pasar ekonomi global.
Sekadar informasi, The Salt of The Earth berhasil mendapatkan pengakuan lewat nominasi Oscar ke-87 pada tahun 2015 untuk kategori dokumenter.
Blackhat 2015 (Jakarta)
Jika anda penggemar film The Avengers, tentu anda sudah tidak asing lagi dengan pemeran Thor tersebut bukan? ya Chris Hemsworth juga pernah berkunjung ke jakarta untuk film Blackhat pada tahun 2015. Film yang disutradarau oleh Michael Mann ini memilih beberapa lokasi ikonik di kawasan ibu kota Indonesia, seperti Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Sunda Kelapa, Tanah Abang, dan Lapangan Banteng sebagai lokasi syuting film ini.
